Thursday, 8 May 2014

Membuat kompor spiritus dengan kaleng minuman ringan

Pada blog kali ini, saya akan menunjukkan cara membuat kompor yang berbahan bakar spiritus kepada semua pembaca. Sebelumnya, saya ingin menjelaskan apa keuntungan dari kompor mini ini :

  • pembuatan kompor ini menggunakan kaleng bekas yang berarti kita bisa mendaur ulang limbah karena kaleng sendiri adalah limbah yang tidak bisa terurai
  • pembuatan kompor ini juga mudah dan tidak memakan waktu yang lama
  • hasil pembakaran dari kompor ini juga tidak menimbulkan polusi yang mencemari lingkungan
 Langsung saja saya jelaskan alat dan bahan dari pembuatan kompor ini :
  1. 3 Kaleng minuman ringan bekas
  2. Cutter
  3. Gunting
  4. Paku pin
  5. Penggaris
  6. Spidol


Sekarang, lanjut ke cara pembuatan ya. langkah-langkahnya akan saya jelaskan secara singkat dan jelas. berikut caranya :
  1. Setelah semua alat siap, pertama yang saya lakukan adalah menandai titik-titik sebanyak 24 titik pada alas kaleng pertama, hal ini ditujukan agar lubang yang tercipta nanti rapih. setelah ditandai, lanjut melubangi titik-titik tersebut dengan paku pin (menurut pengalaman saya, jika anda tidak memiliki paku pin, anda bisa memakai paku kecil yang dipukul-pukul dengan palu. Memang sedikit kurang rapih dibanding menggunakan paku pin)
  2. Langkah selanjutnya adalah melubangi bagian alas kaleng pertama melingkar dengan menggunakan cutter atau pisau (diusahakan jangan sampai menyentuh pinggir alas kaleng)
  3. Lalu, belah kaleng menjadi dua dengan ukuran 2,7 cm dari alas kaleng dengan menggunakan cutter
  4. Kemudian, pada langkah ini hampir sama dengan langkah ketiga. belah kaleng minuman yang kedua menjadi dua dengan ukuran 3.0 cm dengan menggunakan cutter
  5. Lalu, ambil 3.5 cm bagian dari kaleng minuman ketiga dengan menggunakan cutter yang nantinya akan dimasukkan ke bagian dalam.
  6. Hasil saya seperti ini 
 Oiya, kalau ada yang bingung sama urutan dari penggabungan tadi, ini saya beritahu urutannya :


 Sekian dari saya, mohon maaf jika ada kekurangan. dan jikalau ada yang ingin memberi kritik atau komentar, akan saya terima dengan lapang dada.




0 comments:

Post a Comment